Today.co.id – TBC atau tuberkulosis merupakan penyakit infeksi yang sangat berbahaya dan mematikan jika tidak mendapatkan perawatan serta penanganan yang tepat. Kondisi ini disebabkan oleh sejenis bakteri bernama Mycobacterium tuberculosis, yang mana lebih sering menyerang orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah atau gizi buruk.
Artinya, kebiasaan makan kita sehari-hari sangatlah berperan penting terhadap munculnya penyakit. Pada dasarnya, hampir sebagian dari kita sudah terkena bakteri tersebut, hanya saja masih dalam tahap tertidur, yang kemudian dikenal dengan sebutan TB laten.
Bakteri akan bangun saat sistem kekebalan tubuh kita menjadi lemah, yang disebut sebagai TB aktif. Saat itu terjadi, maka penyakit TBC bisa sangat melemahkan dan menjadi penyakit menular yang begitu cepat menyebar.
Selain dengan perawatan dokter dan obat-obatan yang diresepkan, tubuh anda pun haruslah mendapatkan sejumlah vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya agar sistem kekebalan tubuh memiliki kekuatan kembali untuk melawan bakteri penyebab penyakit tersebut.
Tentu saja, asupan gizi akan lebih baik jika berasal dari makanan. Adapun beberapa nutrisi dan makanan yang anda butuhkan untuk melawan penyakit TBC adalah sebagai berikut:
-
Makanan Padat Energi
Biasanya, jenis makanan ini seringkali dihindari oleh para pelaku diet penurun berat badan karena cenderung bisa berefek buruk pada usaha mereka tersebut.
Tetapi perlu berhati-hati juga dalam melakukannya, karena pembatasan makanan yang terlalu ekstrim malah bisa mendatangkan penyakit TBC, atau mengaktifkan TB laten jika anda sudah memilikinya.
Faktanya, malnutrisi energi berbasis protein dan mikronutrisi lainnya dapat meningkatkan resiko anda terkena tuberkulosis. Telah ditemukan pula bahwa pasien TBC yang kekurangan gizi cenderung mengalami keterlambatan pemulihan dengan angka kematian yang lebih tinggi daripada pasien bergizi baik.
Untuk alasan inilah, makanan padat energi haruslah anda dapatkan selama masa kesembuhan dari penyakit infeksi bakteri tersebut berlangsung.
Secara sederhananya, makanan padat energi artinya memiliki jumlah kalori (energi) yang lebih banyak. Beberapa contoh makanan yang termasuk ke dalam kategori ini diantaranya selai kacang, mentega, telur, alpukat, es krim, keju, dan daging.
-
Makanan Sumber Vitamin A
Kekurangan vitamin A umumnya terjadi pada pasien TBC, serta sudah dikaitkan dengan peningkatan resiko 10 kali lipat mengembangkan penyakit tersebut.
Sayangnya meskipun telah menjadi salah satu penyebab utama epidemi global, namun mekanisme vitamin A dalam melindungi paru-paru seseorang dari infeksi TBC masih belum diketahui secara pasti.
Meskipun begitu, tidak ada ruginya bagi kita untuk tetap mempertahankan kadar vitamin A dalam tubuh ketika tengah berjuang melawan penyakit TBC yang menyerang. Jenis makanan yang boleh anda santap diantaranya minyak hati ikan cod, salmon, wortel, blewah, ubi manis, dan bayam.
Tetap jaga kadar vitamin A setiap harinya, karena kebanyakan malah dapat menyebabkan toksisitas dalam tubuh. Menurut Mayo Clinic, asupan harian yang direkomendasikan adalah 900 mcg bagi pria, dan 700 mcg bagi wanita. Lebih dari itupun masih diperbolehkan dan dianggap aman, asalkan tidak melampaui batas hingga 200.000 mcg.
-
Makanan Sumber Vitamin C
Pada dasarnya, vitamin C termasuk ke dalam antioksidan ampuh yang dapat memperkuat sistem pertahanan tubuh alami kita. Antioksidan sendiri adalah molekul yang berperan dalam meningkatkan imunitas dengan cara melindungi sel dari molekul berbahaya yang disebut radikal bebas.
Artinya, makanan yang mengandung vitamin C secara langsung akan membantu melawan infeksi yang tengah menyerang, termasuk bakteri penyebab TBC.
Bahkan asupan vitamin C di awal-awal terkena TBC sangatlah diperlukan sebelum bakteri menjadi resisten terhadap obat-obatan akibat pengobatan yang tidak tepat
Sebuah penelitian in vitro juga menunjukkan bahwa vitamin C mampu menginduksi kematian bakteri M. tuberculosis dan mempercepat penyembuhan TBC, sehingga bakteri yang resistan terhadap obat dapat dihindari.
-
Makanan Sumber Vitamin E
Sama halnya seperti vitamin A, kekurangan vitamin E juga telah terkait dengan peningkatan resiko penyakit TBC.
Sebaliknya, dengan meningkatkan asupan makanan sumber vitamin E, maka bisa membantu melawan mycobacterium tuberculosis dalam tubuh karena ia berperan sebagai antioksidan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara nyata.
Bahkan di antara komponen makanan yang telah diteliti, vitamin E telah terbukti menjadi salah satu nutrisi yang paling efektif untuk memodulasi respon imun dan peradangan yang mengarah pada peningkatan perlindungan terhadap infeksi dan komplikasi yang dihasilkannya.
-
Beberapa Jenis Vitamin B
Seperti yang kita tahu bahwa vitamin B memiliki 8 macam jenis, yang secara kolektif kita kenal dengan sebutan vitamin B kompleks. Tetapi tidak semua jenis vitamin B bisa memberikan efek positif terhadap upaya anda dalam menyembuhkan TBC di tubuh.
Setidaknya terdapat 4 jenis vitamin B yang sangat penting untuk didapatkan saat terserang infeksi TBC, diantaranya:
- Vitamin B1: Memiliki efek perlindungan terhadap kerusakan retina oksidatif yang disebabkan oleh obat anti tuberkulosis.
- Vitamin B2: Salah satu fungsi utamanya adalah melepaskan energi dari protein. Sehingga asupan makanan padat energi anda menjadi lebih efektif dalam melawan penyakit yang satu ini.
- Vitamin B5: Pada sebuah penelitian terhadap binatang memperlihatkan bahwa vitamin B5 mampu mengurangi pertumbuhan bakteri melalui pengaturan imunitas bawaan dan imunitas adaptif pada tikus yang telah terinfeksi mycobacterium tuberculosis.
- Vitamin B6: Bahkan dokter seringkali meresepkan piridoksin atau vitamin B6 ke dalam bagian pengobatan demi mencegah mati rasa dan kesemutan pada tangan dan kaki sebagai efek samping dari isoniazid atau obat TBC lainnya.
-
Makanan Sumber Vitamin D
Kadar vitamin D yang rendah telah dikaitkan dengan peningkatan resiko berkembangnya TBC hingga sebanyak 5 kali lipat. Bahkan hubungan antara keduanya telah lama terlibat dan banyak diteliti oleh para ilmuwan di hampir seluruh penjuru dunia. Disebutkan pula bahwa TB laten bisa semakin cepat aktif jika anda kekurangan nutrisi yang satu ini.
Baca Juga 7 Manfaat Makan Lemon. Vitamin C-nya Bisa Mencegah Penyakit Berat
Vitamin D bisa anda temukan dalam makanan seperti ikan berlemak, makanan laut, jamur, kuning telur, dan beberapa jenis makanan yang diperkaya serta suplemen. Jika ingin lebih mudah, anda bisa berjemur di bawah sinar mentari selama beberapa menit. Tubuh anda akan mengkonversi kolesterol dalam kulit menjadi vitamin D secara alami.
-
Makanan Sumber Zinc
Selain jenis vitamin di atas, salah satu mineral penting yang harus anda dapatkan saat terserang TBC adalah zinc atau seng. Beberapa jenis makanan yang paling banyak mengandung nutrisi ini termasuk kerang, polong-polongan, biji-bijian, kacang-kacangan, produk susu, telur, dan gandum utuh.
Jika sulit menemukannya dalam bentuk makanan, anda pun boleh mendapatkannya melalui suplemen. Bahkan sebuah penelitian telah memperlihatkan bahwa mengonsumsi suplemen zinc ternyata mampu meningkatkan fungsi sistem imun bagi para penderita tuberkulosis paru dan pneumonia bakterial.
Tetapi perlu diperhatikan juga jika anda ingin mendapatkan asupan zinc melalui suplemen. Para ahli kesehatan sendiri menyarankan kita untuk tidak melebihi dosis sebanyak 40 mg per harinya, atau ikuti petunjuk yang telah tertera pada label produk yang anda beli.
Respon (1)